Majalengka - Cirebon Online
Pemerintah Provinsi Jawa Barat, menargetkan pembebasan lahan akses tol Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) akan tuntas Januari 2019.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan, dana pembebasan lahan tersebut berasal dari APBD Jabar. Kami sudah mengusulkan anggaran sebesar Rp 60 miliar untuk pembebasan lahan pembebasan tanah Bandara Internasional Jawa Barat. “ Bandara Kertajati itu kan connectivity-nya dari Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) dan Tol Cipali (Cikampek-Palimanan). Jadi, dari Dawuan ke Kertajati pembebasan lahannya akan dituntaskan. Prosesnya mulai dari sekarang, kami harapkan Januari (2019) sudah dibayar,” ungkapnya.
Iwa Karniwa menambahkan, setelah pembebasan lahan tanah tuntas, konstruksi fisik akses tol tersebut bisa langsung dikerjakan, sehingga akses Tol Bandara Kertajati bisa rampung bersamaan dengan rampungnya Tol Cisumdawu yang ditargetkan Desember 2019. “Diharapkan Proses pembangunannya selesai bersamaan dengan Tol Cisumdawu yang selesai 2019. Jadi akses tol Bandara Kertajati juga harus selesai,” jelas Iwa.
Bandara Kertajati sekarang ini hanya mengandalkan akses non-tol yang menghubungkan Bandara Kertajati dengan jalur arteri Kabupaten Majalengka dan Tol Cipali. Diharapkan ke depan, Bandara Kertajati juga akan memiliki akses tol yang terhubung dengan Tol Cisumdawu dan interchange Tol Cipali.(Toto M Said/prlm)
Komentar
Posting Komentar