Dave Kunjungi RS Ciremai, Melihat Layanan BPJS

Kota Cirebon - Cirebon Online

kunjungan Komisi I DPR RI ke Rumah sakit Ciremai untuk melihat secara langsung layanan, sarana dan prasarana yang mana Rumah Sakit Tersebut juga melayani Pasien BBJS yang kini sedang mengalami devisit anggaran.(09/2018)

Bersama jajaran Rumah Sakit Ciremai beserta Danrem 063/SGJ. Rombongan mengadakan diskusi, alhasil dari diskusi didapatkan beberapa program dan rencana kedepan untuk meningkatkan fasilitas layanan kesehatan di Rumah Sakit tersebut. Setelah melakukan diskusi dan merencanakan beberapa program rombongan melakukan peninjauan dengan menyapa pasien dan melihat beberapa fasilitas kesehatan seperti ruang rawat inap, pendaftaran pasien, ruang operasi, ICU, dan fasilitas lainnya.

Dave Laksono Anggota Komisi I DPR RI mengatakan pelayanan RS Ciremai saat ini cukup baik dapat memenuhi standar pelayanan rumah sakit, karena sudah menjadi RS rujukan masyarakat tidak hanya bagi TNI.“Pelayanan sudah baik, gedungnya besar. Pelayanannya cukup baik,” kata Dave.
Dave menambahkan walaupun dapat melayani masyarakat dengan baik Rumah Sakit Ciremai ini perlu mendapatkan peningkatan baik di peralatan maupun sarananya.“Kita melihat perlu adanya peningkatan kapasitas dan kapabilitas. Seperti City Scan, MRI, Fisioterapinya  harus ditingkatkan. Sehingga dapat melayani lebih baik lagi bagi anggota TNI dan masyarakat umum,” ujarnya.

Sementara itu, Danrem 063/SGJ Kolonel Arm Maryudi mengatakan, Rumah Sakit Tingkat III 03.06.01 Ciremai selalu membangun serta meningkatkan jumlah sarana prasana, dokter serta tenaga kerja untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap pasien.“Kami memiliki tugas pokok dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi Prajurit TNI, PNS beserta keluarganya yang berhak di jajaran Kodam III/ Siliwangi sekaligus juga dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan terhadap Masyarakat Umum,” ungkapnya.

Kepala Rumah Sakit Ciremai Cirebon Letkol Ckm dr. Wildan Sani, Sp.U memaparkan bahwa permasalahan BPJS apabila sampai desember 2018 tidak ada perubahan akan berdampak pada tenaga medis dan berkurangnya layanan kepada pasien BBJS namun pihaknya akan berupaya untuk mencari anggaran, agar itu tidak terjadi dan layanan Rumah Sakit tetap baik dalam melayani kesehatan TNI dan masyatakat."katanya (Toto M Said/prlm)

Komentar