Kota Cirebon - Cirebon Online
Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia, mengadakan bedah usaha kewirausahaan pemuda pemula sewilayah III Cirebon bersama Forum Kewirausahaan Pemuda (FKP) Kabupaten Cirebon di Hotel Puri Santika Kota Cirebon. Sabtu, (02/09/2018).
Dalam sambutannya Ketua FKP Kabupaten Cirebon Niko mengatakan, dalam bentuk usaha apapun tidak bisa dikotak kotak, karena usaha berbagai bersifat umum bebas berekpresi dan mempublikasikan usahanya dimanapun baik usaha dari kuliner, batik ataupun jasa. Ujarnya.
Begitupun Rizky Adam President Director PT. Bank Mahasiswa Indonesia sebagai pemuda yang sukses berwirausaha menjelaskan. Bank Mahasiswa dibangun dengan management tanpa ada anggunan. Dengan tanpa anggunan ini, hanya untuk membantu dan meringankan beban mahasiswa dalam aktivitasnya meraih prestasi. " Kami akan mensupport pemuda dalam kewirausahaan dengan membantu modal bagi pemuda dan mahasiswa." Sudah 400 kampus di Indonesia yang tergabung di Bank Kami, Member 300 Ribu dan 32 Ribu member yang sudah aktif. Ungkapnya.
Ketua FKP Pusat Agus Nurohman, menjelaskan FKP Lahir di banten, murni kewirausahaan, sebagai penguat ekonomi UKM di masyarakat, kalau ekonominya kuat negeri ini tidak terkena imbas krisis ekonomi global. Agus berharap ke depan FKP muda bersifat bersahabat, peduli membangun ekonomi dalam negeri, sebab bila pemuda peduli dengan ekonomi dan lingkungan sosial dalam madyarakat akan terbina pengembangan ekonomi yang maju tanpa banyak import masuk menguasai ekonomi bangsa ini. Tutur Agus.
"FKP harus berjualan dan memajukan produk dalam negeri, jangan jualan import atau luar negeri, karena banyak produk dalam negeri yang harus di kelola agar ekonomi masyarakat kuat dan tidak mengalami krisis ekonomi global" tandasnya.
Pada saat yang sama, Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Ir. Sutrija selaku pembina dan fasilitator kewirausahaan pemuda menuturkan, pemuda harus didukung, dibina dan dibentuk agar menjadi wirausaha ekonomi bangsa yang kuat dan mandiri. "Kami dari Kemenpora selalu memberikan semangat dan dukungan materil dalam kewirausahaan untuk pemuda yang mempunyai inovasi intelektual tinggi, pemuda harus di support berwirausaha mandiri memperkuat ekonomi negeri ini, jelasnya
Ir. Sutrija menambahkan sudah menjadi kewajiban kita membentuk karakter pemuda berwirausaha, namun itupun harus di dukung pemda setempat dan masyarakat serta ditopang oleh SDM dan SDA pemuda yang berani berkarya membangun pemuda yang berintelektaluitas tinggi, berjuang membangun sektor ekonomi bangsa ini. Pungkasnya (Toto M Said).
Komentar
Posting Komentar